Thursday, November 19, 2015

Cansu & Hazal Episode 74 (19 November 2015): Celaka Hazal Kasmaran Pada Pria Jahat!


Cansu & Hazal Episode 74 (19 November 2015): Celaka Hazal Kasmaran Pada Pria Jahat! || Mari yang suka serial Cansu dan Hazal tapi lupa gak nonton langsung aja gabung diblog kabar sensasi. Kali ini sudah masuk ke episode yang ke 74 dimana cerita sebelumnya petugas dinas sosial sudah berkunjung ke rumah Dilara dan Oskan gitu kan. Tapi Oskan punya masalah karena Keriman tiba-tiba datang saat ada petugas dinas sosial, Oskan menyekap Keriman di kamarnya dan berjanji akan memberikan uang ketika petugas dinas sosialnya sudah pergi. Terus-terus?

Terus tunggu dulu deh, ini loh buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Cansu & Hazal Episode 73 (18 November 2015).

Dan Cansu & Hazal Episode 74 (19 November 2015) ceritanya adalah Oskan yakin berhasil membuat petugas dinas sosial. Tukba juga yakin petugas dinas sosial itu terkesan dengan sandiwaranya. Oskan langsung teriak-teriak manggil Keriman yang disuruh sembunyi di kamar, tapi gak ada respon? Oskan langsung masuk kamar, Keriman gak ada dan uang kompensasi yang didapat Oskan pun raib.

Cansu telponan dengan Rahmi untuk tanya kapan akan menemui Gulseren? Rahmi pun bilang segera nanti. Rahmi pun menepati janjinya dan pergi ke toko kue Gulseren tapi sayang belum bertemu karena Gulseren belum datang. Rahmi keluar toko tak sengaja milihat Hazal ketemuan dengan seorang cowok lalu pergi naik motor. Rahmi tak menyangka!

Oskan mendatangi rumah Keriman tapi sayang sekali rumahnya sudah kosong. Oskan berusaha mencari uangnya tapi tak ketemu. Jelas gak ketemu karena Keriman langsung kabur kok sebelum Oskan datang.

Gulseren berusaha menghubungi Hazal tapi nomernya tidak aktif.

Hazal dan Teo dalam perjalanan pergi kencan ke luar kota.

Dilara ngajakin Jihan liburan dengan anak-anak tapi Jihan menolak karena Jihan tau Dilara sengaja melakukan itu demi menunjukan seolah-olah keluarganya bahagia. Karena sebelum-sebelumnya Dilara melakukan hal serupa dengan mengundang teman jurnalisnya.

Gulseren kaget ketika mendapati Rahmi datang ke rumahnya. Gulseren marah-marah karena mengira si Rahmi akan punya rencana baru, tapi Rahmi langsung menjelaskan bahwa dia datang atas permintaan Cansu, jika tidak minta maaf Cansu gak akan lagi mau bicara dengan Rahmi. Meski Rahmi sudah menjelaskan tapi Gulseren masih tetep ngomel-ngomel karena menduga minta maafnya gak tulus alias cuma menuruti permintaan Cansu. Rahmi pun menjelaskan ini itu dan mengaku benar-benar menyesal telah berbuat jahat pada Gulseren. Jihan tiba-tiba telpon tanya ada apa tadi telp? Gulseren pun bilang Hazal belum pulang! Rahmi langsung menyahut "aku tadi melihatnya, Hazal pergi naik sepedar motor". Gulseren tak percaya, Rahmi pun bersumpah karena tadi datang ke toko kue lalu dijalan melihat Hazal pergi dengan seorang pria. Gulseren kembali menghubungi Jihan tapi tidak bisa, Rahmi pun berjanji akan menemukan Hazal, Rahmi langsung menghubungi anak buahnya karena Rahmi sempat melihat nomer plat motornya, Rahmi juga memberikan nomer telpon Hazal agar bisa melacak via sinyal ponselnya.

Hazal dan Teo pergi ke sebuah rumah terpencil, gak hanya berduaan sih bersama temannya Teo. Temannya Teo tanya-tanya "apakah kamu serius dengan gadis itu?", Teo bilang "tentu tidak, anggap saja ini cuma investasi".

Anak buah Rahmi mengabarkan tidak bisa melajak sinyal ponselnya tapi berhasil menemukan siapa pemilik plat nomernya yaitu Teoman seorang yang pernah terjerat kasus narkoba. Gulseren pun panik, Gulseren ingin ke kantor polisi tapi Rahmi mencegahnya. Rahmi mencoba menenangkan Gulseren agar tidak panik. Gulseren mencoba menghubungi Jihan tapi gak bisa, lalu menghubungi Dilara tapi gak diangkat karena Dilara lagi pergi sama teman-temannya, saat hp Dilara bunyi malah bilang "gak penting". (Beginilah Dilara, selalu gak ada disaat yang genting).

Teo menyiapkan alat perekam video untuk merekam semua kemesraanya dengan Hazal lalu akan memanfaatkan untuk memerah Jihan.

Rahmi dapat kabar dari anak buahnya tentang ke beradaan Hazal, Rahmi disarankan temannya untuk segera bertindak cepat sebelum terlambat. Rahmi langsug ke kantor polisi, ketika Gulseren hendak ikut si Rahmi melarangnya. Rahmi langsung meluncur ke alamat kencannya Hazal.

Teo mulai beraksi untuk membuat Hazal klepek-klepek. Teo mulai membelai-belai Hazal. Nampaknya Hazal benar-benar dimabuk asmara dan tak sadar kalo sedang dimanfaatkan oleh Teo.

Rahmi pun sampai ke tempat persembunyian Teo dengan Hazal lalu langsung teriak "Hazal". Rahmi minta agar Hazal keluar, To kaget "siapa dia?". Hazal dan Teo tetap tidak membuka pintunya, Rahmi pun lansung memecahkan kaca jendela lalu masuk. Hazal tetep tak mau ikut pergi, Rami marah dan mencoba menjelaskan bahwa Teo itu pengguna narkoba! Teo marah lalu langsung menojok Rahmi, keduanya pun berkelahi hingga akhirnya Teo kena tendan dan jatuh dan tak bernapas lagi. Rahmi berusaha menghubungi Jihan, tentu saja Jihan kaget dan langsung pergi. Hazal terus-terusan menyalahkan Rahmi! Lalu Rahmi menarik Hazal dan menunjukan rekaman video! Rahmi menjelaskan bahwa Teo itu akan memenfaatkan video itu untuk pemerasan!

Gulseren telpon Rahmi untuk tanya bagaimana Hazal? Rahmi bilang tak masalah, Hazal baik-baik saja. Jihan datang lalu Rahmi pun menutup telponnya. Jihan minta Azmi untuk mengantarkan Hazal pulang tapi berpesan agar tidak cerita apapun pada Gulseren.

Oke deh, Cansu & Hazal Episode 74 (19 November 2015) bersambung dipostingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi ya!

Cerita selanjutnya Gulseren minta Hazal dibawa lagi tinggal bersama Jihan dan Dilara, selengkapnya baca di Cansu & Hazal Episode 75 (20 November 2015).

Penasaran siapa si ganteng pemeran Ozan? baca aja:


Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:


Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.


Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/